Peranan Atmosfer Kebangkitan Kristus Bagi Kepercayaan Religius Yang Terjamin Dalam Konteks Epistemologi Eksternalis Alvin Plantinga

Dalam teori eksternalisme, Alvin Plantinga mengusulkan empat syarat, salah satunya adalah syarat lingkungan kognitif yang kondusif bagi proses pembentukan kepercayaan yang terjamin. Sayangnya, sebagaimana dikatakan Samuel Vincenzo Jonathan, aspek lingkungan kognitif tersebut cenderung diabaikan dalam epistemologi Reformed. Di Asia, suasana yang dominan bukan sekularisme, melainkan religiositas yang terpolusi oleh kejahatan sosial. Penulis mengidentifikasi kejahatan sosial di dalam institusi sosial sebagai lingkungan kognitif yang tidak baik bagi terbentuknya kepercayaan Kristen pada subjek penahu. Sebagai obat, penulis mengusulkan atmosfer kebangkitan Kristus. Kebangkitan Kristus bukan sekadar fakta sejarah untuk dijadikan bahan apologetika, melainkan penanda kedatangan realitas yang baru. Atmosfer kebangkitan Kristus kondusif untuk mengondisikan subjek penahu percaya. Tesis ini tidak terlibat dalam diskusi Yesus Sejarah. Atmosfer kebangkitan Kristus bersifat perlu bagi pembentukan kepercayaan Kristen di mana kejahatan sosial mencemari institusi sosial.